Install dan Konfigurasi Samba Server di Debian — Sebelum saya memulai menginstall ada baiknya saya memberikan penjelasan sedikit tentang Samba Server.
Pengertian Samba Server
Apa itu Samba Server? Samba Server adalah program yang bersifat open source yang menyediakan layanan berbagi berkas dan juga bisa untuk berbagi print (print service) alias kita bisa mencetak bersama-sama.
Sebagai sebuah aplikasi file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga sistem operasi linux.
Prasyarat
Debian Server
Saya disini menggunakan debian versi 7. untuk anda yang menggunakan debian 8 maupun debian 9 tidak usah khawatir, karena pada dasarnya semua perintahnya (command line) nya sama.
Baca Juga: Cara Install Debian Server di Virtualbox.
Tutorial Install dan Konfigurasi Samba Server di Debian
Install Paket Samba Server
-
Yang pertama pastinya install dulu Samba Servernya dengan mengetikkan perintah
#apt-get install samba
dan enter. -
nantinya akan muncul beberapa tulisan kemudian ada pertanyaan do you want to continue ? masukkan huruf y dan enter untuk melanjutkan.
Konfigurasi Samba Server
-
jika sudah terinstall mulailah konfigurasi, dengan membuka smb.conf dengan cara mengetikkan perintah
#nano /etc/samba/smb.conf
. arahkan menuju ke paling bawah dan tambahkan beberapa perintah seperti gambar di bawah ini:[virgiawan.com] (ganti sesuai kebutuhan) path = /home/virgiawan (ganti sesuai kebutuhan) browseable = yes writeable = yes guest ok = no public = no read only = no security = user
-
jika sudah simpan dengan menekan CTRL+X lalu Enter.
-
Berikan password pada Samba Server anda. ketikkan perintah
#smbpasswd -a virgiawan(nama anda)
. Ketikan Password dan Enter. Ketikkan lagi dan Enter lagi. -
Restart Samba Server anda
#service samba restart
. -
Jika keduanya sudah OK lanjut ke tahap pengujian.
Pengujian Samba Server (Pada Windows)
-
Untuk menguji Samba Server kita perlu membuka RUN dengan tombol kombinasi Windows + R. Masukkan
\\192.168.32.(IP anda)
, kemudian OK. -
Jika sudah tampil seperti gambar dibawah ini artinya samba file server sudah berhasil. Kemudian cek dengan cara membuka folder tersebut
-
Login dengan user dan password yang anda buat tadi
-
Cobalah untuk memindahkan file ke folder samba file server tersebut.
Akhir Kata
dengan samba file server kita dapat mengupload file, sharing file bahkan sharing printer sekalipun dalam satu jaringan antara client dan server.